Selain trend, ‘Support’ dan ‘Resistance’ adalah istilah yang paling umum digunakan dalam analisis teknikal. Support dan Resistance juga garis imajiner yang menandakan wilayah dimana sebuah trend tidak dapat berlanjut dan cenderung berbalik arah.
Pembeli VS Penjual
Gerakan harga yang terjadi pada bursa forex adalah hasil dari pergulatan antara pembeli dan penjual. Pembeli mendorong harga untuk naik sementara penjual berlaku sebaliknya, mendesak harga untuk turun. Arah pergerakan harga menunjukkan siapa diantara pembeli dan penjual yang memenangkan pertarungan pada saat itu.
Support adalah tingkat harga dimana pembeli memiliki posisi yang kuat dan mengambil alih kontrol pasar sehingga mampu mencegah harga merosot lebih jauh.
Sebaliknya resistance adalah tingkat harga dimana penjual berada dalam posisi yang lebih kuat dan mengambil alih kontrol pasar sehingga mampu mencegah harga naik lebih jauh.
Support juga menggambarkan tingkat harga dimana sebagian besar investor percaya pada level tersebut harga akan naik sehingga memutuskan untuk mengambil posisi beli. Sebaliknya resistance adalah tingkat harga dimana sebagian investor beranggapan harga pada level ini sudah terlalu tinggi dan selanjutnya akan bergerak turun sehingga banyak yang mengambil posisi jual.
Kondisi ini biasanya cenderung berulang, saat harga naik mendekati resistance ada lebih banyak investor yang masuk untuk mengambil posisi jual, sebaliknya saat harga mendekati support ada banyak investor yang melihat level tersebut menguntungkan untuk mengambil posisi beli. Ini menyebabkan support dan resistance berkali-kali gagal ditembus.
Support dan resistance juga bisa lebih dari satu, misalnya dalam keadaan kondisi market yang trending seperti ilustrasi berikut ini:
Pola zigzag yang terjadi pada gambar diatas memiliki trend ke atas ('bullish').
Saat harga naik dan turun kembali, harga tertinggi yang tercapai sebelum harga turun kembali adalah resistance. Kemudian pasar kembali mengarah ke atas, harga terendah yang tercapai sebelum harga kembali naik adalah support.
Dengan demikian support dan resistance terus-menerus terbentuk secara dinamis bersamaan dengan naik-turunnya pergerakan harga di pasar. Hal ini juga berlaku pada pasar yang memiliki trend ke bawah ('bearish').
Tidak ada komentar:
Posting Komentar